Sambil Lari, Wali Kota Semarang Bawa Obor Asean School Games 2019
![](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/07/17/9416dd30-95b0-4c12-a0e5-f8fa5d948a97_169.jpeg?w=700&q=80)
Jakarta - Usai sukses menggelar event olahraga bertaraf internasional MXGP of Asia 2019 pada 17-25 Juli lalu, Kota Semarang giliran menjadi tuan rumah ASEAN School Games 2019. Rangkaian acara pun dimulai dengan pembawaan obor secara estafet.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi sendiri secara pribadi menerima giliran membawa obor ASEAN School Games dari Lawang Sewu. Dia didampingi jajaran pimpinan tempat serta membuatkan komunitas di Kota Semarang, berlari menuju Balaikota Semarang.
Baca Juga : Mobil Tinja Medan di Lapangan Kerja Septitank
Dalam kesempatan itu, Hendi memberikan ucapan terima kasih sebab yakni Kota Semarang diberi kepercayaan untuk menjadi tuan rumah Asean School Games ke-11 tahun 2019. Dirinya menegaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan tempat pertandingan secara khusus, serta melaksanakan promosi untuk menyukseskan pesta olah raga pelajar se-ASEAN tersebut.
"Terima kasih sebab yakni Kota Semarang sudah ditunjuk menjadi tuan rumah Asean School Games. Harapannya tentu selaku tuan rumah, mudah-mudahan di Kota Semarang kontingen Indonesia sanggup menjadi yang terbaik," tutur Hendi.
Selanjutnya, Hendi mengharapkan event ASEAN School Games mampu menjadi ajang promosi wisata di Kota Semarang sehingga makin dikenal dunia.
"Asean School Games ini tidak hanya disiarkan di Indonesia saja, minimal di 10 negara Asean peserta kejuaraan juga ikut menyiarkan, maka harapannya Kota Semarang menjadi lebih dikenal di mata dunia," harapnya.
Terakhir Hendi mengajak masyarakat Kota Semarang untuk bahu-membahu menyambut dan mensukseskan Asean School Games dengan menjaga kebersihan dan ramai-ramai menonton pertandingan."Kepada seluruh warga masyarakat mari kita sambut event ini, nyengkuyung dan sukseskan Asean School Games," ajaknya.
Di sisi lain, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang turut hadir menuturkan jika upaya Semarang dalam mengembangkan kota telah diapresiasi banyak pihak.
"Kemarin banyak orang ngalem (memuji), tidak secara pribadi kepada Mas Hendi tapi melalui saya. Semarang sekarang kotanya bersih," cerita Ganjar yang kemudian disambut tepuk tangan masyarakat.
Sementara itu, Asisten Deputi Pembibitan dan Ilmu Pengetahuan Teknologi Kementerian Pemuda dan Olahraga, Washington Galingging menyampaikan ada tiga sasaran di event ASEAN Schools Games 201, di antaranya mengenalkan Kota Semarang, menyambut delegasi negara - negara di ASEAN, dan mengejar prestasi olahraga.
"Target pertama yaitu mempromosikan salah satu kawasan di Indonesia yaitu Semarang. Target kedua yaitu bagaimana men-service mereka dengan ramah. Kemudian prestasi olahraga. Target sementara 18, tahun kemudian 15. Tahun ini optimis juara umum," terperinci Washington.
Terkait kesan para delegasi negara tetangga di ASEAN perihal Kota Semarang
, masih berdasarkan Washington, Kota Semarang dinilai baik dan memiliki arena yang sudah memadai.
"Sejauh ini mereka excited Semarang mirip apa, alasannya yakni yang dikenal gres Bali atau Jakarta. Sedangkan untuk venue sudah memadai, sudah memenuhi standar dan bersih," ungkapnya.
Adapun ASEAN School Games 2019 akan mempertandingkan sembilan cabang olahraga, yaitu bulutangkis, renang, tenis meja, tenis lapangan, basket, voli, atletik, sepak takraw, dan pencak silat, dengan total 117 nomor tanding. Tak kurang dari 1.600 atlet berpartisipasi, yang mewakili 10 negara di Asean.
Pertandingannya akan diselenggarakan menyebar di Kota Semarang, menyerupai Tri Lomba Juang untuk atletik, tenis meja, tenis Lapangan. Untuk bulu tangkis akan dilaksanakan di GOR Universitas Semarang, Bola Basket di GOR Sahabat, Sepak Takraw di GOR Unika Soegijapranata, Renang di Stadion Jatidiri, Volly di GOR UIN Walisongo, dan Pencak Silat di Patra Hall & Convention Hotel.
Simak Video "Lampard: Billy Gilmour Bisa Jadi The Next Paul Scholes"
0 Response to "Sambil Lari, Wali Kota Semarang Bawa Obor Asean School Games 2019"
Posting Komentar